Melanesiatimes.com, Aimas Kabupaten Sorong PBD – Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya lewat Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Provinsi Papua Barat Daya menyalurkan sejumlah alat bantu bagi penyandang disabilitas sebagai wujud komitmen pemerintah dalam memenuhi hak dasar dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat berkebutuhan khusus di daerah tersebut.
Penyerahan bantuan dilaksanakan secara langsung oleh Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, pada perayaan Hari Ulang Tahun ke-3 Provinsi Papua Barat Daya yang berlangsung di Alun-Alun Aimas, Kabupaten Sorong, Senin (08/12/2025).
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Papua Barat Daya, Anace Nauw, mengungkapkan bahwa bantuan diberikan kepada 11 penerima manfaat, mencakup alat bantu dengar, kursi roda, serta tongkat adaptif.
“Jumlahnya mungkin belum besar, tetapi setiap alat bantu ini sangat berarti bagi penerima. Pemerintah ingin memastikan bahwa penyandang disabilitas bisa menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih layak dan mandiri,” ujar Anace.
Ia menegaskan bahwa pemenuhan hak penyandang disabilitas merupakan bagian dari agenda pembangunan inklusif yang terus didorong pemerintah provinsi.
Anace Nauw (Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Papua Barat Daya)
“Kami ingin memastikan bahwa pembangunan di Papua Barat Daya tidak meninggalkan siapa pun. Setiap warga, termasuk penyandang disabilitas, memiliki hak yang sama untuk mendapatkan perhatian dan layanan negara,” tambahnya.
Anace berharap bantuan tersebut dapat berdampak langsung bagi mobilitas serta meningkatkan kemandirian para penerima manfaat.
Dinas Sosial juga memastikan bahwa penyaluran bantuan serupa akan dilanjutkan secara bertahap ke seluruh kabupaten dan kota di Papua Barat Daya.
“Ke depan, jenis bantuan juga akan diperluas. Pemerintah sedang menyiapkan program pelatihan kemandirian, pendampingan, hingga berbagai bentuk perlindungan sosial lainnya agar penyandang disabilitas semakin berdaya,” tutupnya.
Bantuan ini mendapat apresiasi dari keluarga penerima manfaat. Mereka menilai perhatian pemerintah merupakan langkah penting bagi penyandang disabilitas yang selama ini membutuhkan dukungan untuk menunjang aktivitas keseharian mereka.
