Melanesiatimes.com, Raja Ampat – Suasana semarak menyelimuti pembukaan Festival Pesona Raja Ampat dan Festival Gemarikan 2025 yang digelar di Pantai Waisai Torang Cinta, Kabupaten Raja Ampat. Anggota DPR RI Fraksi Golkar, Robert Yopi Kardinal, secara resmi membuka rangkaian kegiatan dengan prosesi pengguntingan pita di stan pernak-pernik khas daerah, menandai dimulainya festival tahunan yang dinanti masyarakat dan wisatawan. Minggu (19/10/2025).
Dalam kesempatan itu, Robert Joppy Kardinal didampingi Wakil Gubernur Papua Barat Daya Ahmad Nausrau, Bupati Raja Ampat Orideko Irianto Burdam, dan Wakil Bupati Sorong Selatan Yohan Bodory. Momen tersebut menjadi simbol kolaborasi dan sinergi lintas daerah dalam mendorong potensi ekonomi kreatif dan pariwisata berbasis masyarakat di Tanah Papua Barat Daya.
Robert Joppy Kardinal menyampaikan apresiasinya terhadap Pemerintah Kabupaten Raja Ampat yang konsisten menggelar festival ini setiap tahun. Menurutnya, kegiatan seperti ini bukan hanya menjadi ajang promosi pariwisata, tetapi juga memperkuat sektor perikanan dan UMKM lokal melalui program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).
“Raja Ampat adalah ikon pariwisata dunia. Kita patut bangga karena keindahan alam dan budaya di sini mampu menarik perhatian internasional. Festival seperti ini menjadi momentum penting untuk terus memperkenalkan potensi daerah kita kepada dunia,” ujar Kardinal.
Sementara itu, Wakil Gubernur Papua Barat Daya, Ahmad Nausrau, menegaskan bahwa pemerintah provinsi akan terus memberikan dukungan terhadap kegiatan yang mengangkat kearifan lokal dan memperkuat perekonomian masyarakat. Ia menilai, keberhasilan penyelenggaraan festival merupakan hasil sinergi yang baik antara pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha.
Bupati Raja Ampat, Orideko Irianto Burdam, dalam sambutannya menambahkan bahwa Festival Pesona Raja Ampat dan Gemarikan menjadi ajang untuk memperlihatkan kekayaan budaya, kuliner, serta hasil laut masyarakat setempat. “Ini adalah pesta rakyat yang mempererat kebersamaan dan memperkuat identitas daerah sebagai destinasi wisata unggulan,” ungkapnya.
Festival yang digelar setiap tahun ini menampilkan beragam atraksi budaya, pameran UMKM, bazar hasil laut, serta pertunjukan seni tradisional dari berbagai kampung di Raja Ampat. Antusiasme masyarakat dan wisatawan tampak tinggi sejak hari pertama pelaksanaan.
Dengan kehadiran tokoh-tokoh penting seperti Robert Yopi Kardinal dan jajaran pemerintah daerah, Festival Pesona Raja Ampat dan Gemarikan 2025 diharapkan semakin memperkokoh posisi Raja Ampat sebagai destinasi wisata kelas dunia sekaligus memperkuat ekonomi masyarakat melalui potensi kelautan dan budaya lokal.
