Melanesiatimes.com, Kota Sorong -Mafindo Wilayah Sorong sukses menyelenggarakan Pelatihan AI Ready ASEAN yang didukung penuh oleh Google.org dan ASEAN Foundation. Kegiatan bergengsi ini melibatkan sebanyak 100 pelajar dari MAN Kota Sorong pada Senin, (29/09/2025),
Menjadi momentum penting bagi lahirnya generasi muda Sorong yang melek kecerdasan buatan (AI).
Pelatihan ini tidak hanya ditujukan untuk siswa, melainkan juga untuk membangun literasi dan kompetensi fundamental AI bagi empat kelompok utama: pemuda, orang tua, pendidik (guru), serta master trainer. Dengan cakupan yang luas, program AI Ready ASEAN dirancang agar manfaatnya dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat.
Bertempat di Aula Utama MAN Model Sorong, suasana pelatihan berlangsung penuh energi. Para trainer tampil maksimal menyampaikan materi, sementara peserta menunjukkan antusiasme tinggi dengan banyak mengajukan pertanyaan kritis seputar penggunaan dan dampak AI dalam kehidupan sehari-hari.
AI Ready ASEAN sendiri merupakan program berskala besar yang dilaksanakan di 10 negara kawasan ASEAN. Di Indonesia, program ini digelar di 44 wilayah Mafindo, dan Sorong menjadi salah satu wilayah yang dipercaya melaksanakan kegiatan penting tersebut.
Materi dalam pelatihan ini terdiri atas 12 modul utama yang mengupas berbagai aspek AI, mulai dari pengenalan dasar, pemanfaatan etis, hingga penerapan dalam kehidupan nyata. Modul-modul tersebut disampaikan langsung oleh para master trainer yang sebelumnya telah mengikuti Training of Trainers (TOT) dan program Learning Management System (LMS) yang diadakan oleh Mafindo Pusat.
Koordinator Wilayah Mafindo Sorong, Muhid Rumbalifar, menegaskan pentingnya kegiatan ini bagi para pelajar. Menurutnya, AI tidak hanya perlu dipahami sebagai teknologi canggih, tetapi juga harus digunakan dengan bijak, etis, dan bertanggung jawab. “Kami ingin pelajar di Sorong memiliki pemahaman yang kuat agar tidak hanya menjadi pengguna, tetapi juga mampu berkontribusi sebagai inovator dalam dunia AI,” ujarnya.
Kehadiran pelatihan ini juga menjadi jawaban atas kebutuhan mendesak dalam menghadapi era digital yang serba cepat. Generasi muda dituntut tidak hanya mampu mengikuti perkembangan teknologi, tetapi juga memiliki kompetensi untuk mengelola, mengawasi, dan memanfaatkan AI dengan cara yang bermanfaat bagi masyarakat.
Selain itu, kegiatan ini memperlihatkan sinergi kuat antara lembaga internasional, pemerintah, dan organisasi masyarakat sipil seperti Mafindo. Dukungan Google.org dan ASEAN Foundation semakin mempertegas komitmen bersama dalam membangun literasi AI yang inklusif, tidak terbatas pada kalangan tertentu, tetapi menjangkau hingga ke wilayah timur Indonesia seperti Sorong.
Dengan suksesnya penyelenggaraan ini, Mafindo Sorong berharap 100 pelajar yang terlibat dapat menjadi duta literasi AI di lingkungannya masing-masing. Mereka diharapkan mampu menularkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh kepada teman sebaya, keluarga, dan masyarakat luas.
Pada akhirnya, pelatihan AI Ready ASEAN di Sorong ini bukan hanya sekadar kegiatan edukasi, tetapi juga sebuah investasi besar bagi masa depan. Generasi muda Sorong diproyeksikan akan menjadi expert AI yang siap bersaing di tingkat nasional maupun regional, serta berperan aktif dalam membangun peradaban digital yang lebih cerdas, beretika, dan bermanfaat bagi semua.